Sabtu, 14 September 2019

Review Singkat Debian, Ubuntu, Opensuse, Gentoo, Arch, dan Fedora




Image result for all linux distro logo



Setelah sekian lama tidak memposting, akhirnya saya akan lanjut memposting lagi !!! YAY!!!

Baiklah mungkin ada di antara kalian yang penasaran kenapa beberapa bulan terakhir admin jarang memposting. Singkat cerita, yah karena admin sendiri sedang ada kesibukan di dunia nyata. Jadi langsung saja ke pokok pembahasan.



1. Debian




Saya menggunakan debian seri ke 9 dengan kode name Stretch. Seri yang satu ini dalam penginstalannya tergolong mudah, walaupun untuk tampiilan interface sendiri termasuk kaku dan terlihat "tua". Saya menggunakan Desktop xfce? (saya lupa xfce yang ke berapa) untuk pengetesan kali ini. Banyak hal yang harus dilakukan secara manual, contohnya saja adalah saat kalian ingin mengirim data dari hp Android ke laptop, dibutuhkan kerja ekstra agar hal ini memungkinkan. Saya mencari infonya dari blog ke blog, dari forum ke forum, hanya satu jawaban yang benar-benar menjadi solusi. Debian sendiri menurut saya lebih cocok untuk pengguna yang ingin sedikit lebih mengetahui linux. Saya tidak menyarankan kepada pengguna yang sangat baru dalam lingkungan linux langsung menggunakan debian.



2. Ubuntu



Banyak sekali distro berbasis ubuntu yang saya coba, mulai dari Ubuntu itu sendiri, Elementary, Xubuntu, Lubuntu, Kubuntu, Peppermint, dan masih banyak lagi. Semua itu dilandasi rasa penasaran admin tentang "Apa sih perbedaan yang sangat-sangat berbeda hingga disto-distro tersebut dapat dikatakan spesial". Ternyata perbedaan yang paling mencolok adalah pada tampilan diantaranya.

Ada beberapa memang yang menyediakan fitur-fitur unik, sepeti Pepermint linux. Linux yang satu ini menyediakan fitur yang dapat merubah suatu aplikasi web atau halaman web menjadi sebuah aplikasi linux itu sendiri. Tampilan awalnya juga sangat bagus dan modern. Bagi kalian yang baru mulai ke dunia Linux saya juga merekomendasikan untuk mencoba Linux yang satu ini. Kalian juga dapat menggunakan linux Mint.



3. Opensuse

Image result for opensue logo

Ini adalah distro pertama yang admin coba diluar varian Debian family atau Ubuntu family. Admin sendiri mengalami sedikit kesulitan dalam penginstalan partisinya. Sebenarnya distro ini mempunyai packet manager yang sangat bagus yaitu zypper. Kalian juga mempunyai Yast, yaitu tempat untuk mengatur segala sistem linux kalian dengan tampilan GUI.



4. Gentoo

Image result for gentoo logo


Wah, klo yang satu ini sangat-sangat tidak disarankan untuk dicoba untuk pemula. Banyak hal yang dilakukan manual, mulai dari penginstallan sistem operasinya itu sendiri. Kita harus mengkompile kernel, user interface, aplikasi dan masih banyak lagi. Untuk mengkompile kernel sendiri bisa menghabiskan waktu berjam-jam (Jika kalian melakukannya sambil membaca buku panduan dan mempunyai komputer yang burik).

Tapi tentu saja ia juga mempunyai kelebihan. Kalian bisa mendapatkan kinerja komputer seperti baru beli kemarin jika kalian segala pengaturan terhadap sistem kalian. Hal ini dapat terjadi karena tool mereka yang disebut dengan FLAG. Tool ini sendiri memungkinkan kalian untuk membuang beberapa fitur yang tidak digunakan. seperti membuang fitur bluetooth pada komputer yang tidak mempunyai perangkat bluetooth. Secara pribadi, linux ini lebih cocok digunakan oleh komputer yang "Unik" dan bagi orang-orang yang ingin tahu lebih dalam tentang linux.


5. Arch

 Image result for arch logo

Penginstalannya hanya dapat dilakukan melalui terminal. Jika kalian sudah selesai menginstall, kalian pasti menyadari betapa cepat dan ringannya komputer kalian. Bagi yang hanya ingin langsung bekerja tanpa harus susah-susah mengatur setiap sistem kalian terus-terusan, Admin gak nyaranin. Kenapa? karena setiap penginstallan aplikasi atau update sistem merupakan tantangan. Terakhir kali pake arch linux, layar jadi hitam semua gara-gara nginstall aplikasi libreoffice.



6. Fedora
 Image result for fedora logo


Nah ini distro yang admin lagi pake saat ini. Masih dalam tahap adaptasi sih. Jadi belum banyak yang dapat disampaikan. Untuk kesan pertamanya sih bagus, belum ada banyak kendala.


Nah sekian dulu dari Admin, maaf kalo jarang update. Mungkin kedepannya admin sendiri akan membuat review yang lebih mendalam satu persatu dari distro-distro linux yang admin sudah coba. Have a n i c e day!!!
Share:

0 komentar: